DIHANTUI BANJIR : JAKARTA SIAGA BENCANA DENGAN KEKUATAN 20.000 SATGAS

ilustrasi

taganapelalawan.com - Jakarta diprediksi akan diterjang banjir besar pada Februari 2016. Lalu, langkah apakah yang sejauh ini sudah dipersiapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta? 

Kepala Seksi Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Andi Firdaus mengatakan, salah satu kesiapan yang sudah dilakukan untuk menghadapi banjir adalah pembentukan satuan petugas penanggulangan banjir. 

Ia menyebut satgas ini berkekuatan sekitar 20.000 orang, 2.000 di antaranya berasal dari unsur TNI dan Polri. 

"18.000 itu terdiri dari 13.570 petugas dari dinas teknis dan aparat kecamatan, ditambah 5.000 kader relawan bencana dan 72 personel BPBD DKI. Kalau digabung dengan personel dari TNI/Polri, bisa lebih dari 20.000 personel yang siap tanggulangi banjir," kata dia saat dihubungi, Kamis (3/12/2015). 

Menurut Andi, para personel satgas penanggulangan banjir akan didukung dengan fasilitas pendukung, seperti 315 perahu karet, 1.467 unit penampung dan lima unit mobil dapur umum yang akan disebar di wilayah.  

Jumlah tersebut belum termasuk 11 perahu karet  dan 14 kendaraan angkut milik kepolisian. 

"Bantuan dari pihak kepolisian cukup banyak. Biro Operasional Polri menyiapkan 5.096 personel, 430 diantaranya dari satuan Brimob," kata Andi. 

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), banjir besar yang diprediksi akan terjadi di Jakarta pada bulan Februari 2016 dinilai akibat tingginya curah hujan pada waktu tersebut. 

Curah hujannnya diprediksi mencapai di atas 100 milimeter per hari. Adapun curah hujan normal 50-100 milimeter per hari. 

Ada beberapa kemungkinan yang menyebabkan banjir terjadi. 

Pertama, curah hujan jatuh secara bersamaan dalam satu hari. Kedua, curah hujan turun sedikit tiap harinya.  

Peningkatan curah hujan tidak hanya terjadi di Jakarta, tetapi juga di wilayah hulu, seperti Puncak dan kawasan Bogor lainnya.

sumber : kompas.com
close