taganapalalawan.com - Jajaran TNI AL berhasil menyelamatkan sebuah kapal penumpang KM Sabuk
Nusantara 34 yang mengalami kandas di perairan sebelah barat perairan
Seira, Kecamatan Werkatian, Saumlaki, Maluku Tenggara.
KM Sabuk Nusantara 34 yang dinakhodai Kapten Kapal Martha bertolak dari Pelabuhan Umum Saumlaki pada pukul 05.00 WIT dengan tujuan Larat-Tual-Dobo-Ambon. Kapal itu mengangkut penumpang sebanyak 171 orang, terdiri dari 115 laki-laki, 56 perempuan.
"18 di antaranya adalah anak-anak, termasuk 21 orang adalah calon Bintara TNI AD dari perbatasan Kodim 1507/Saumlaki," demikian informasi dari Dinas Penerangan TNI AL, Senin (24/8).
KM Sabuk Nusantara 34 yang dinakhodai Kapten Kapal Martha bertolak dari Pelabuhan Umum Saumlaki pada pukul 05.00 WIT dengan tujuan Larat-Tual-Dobo-Ambon. Kapal itu mengangkut penumpang sebanyak 171 orang, terdiri dari 115 laki-laki, 56 perempuan.
"18 di antaranya adalah anak-anak, termasuk 21 orang adalah calon Bintara TNI AD dari perbatasan Kodim 1507/Saumlaki," demikian informasi dari Dinas Penerangan TNI AL, Senin (24/8).
Dalam pelayaran tersebut KM Sabuk Nusantara 34 kandas dikarenakan
kesalahan jalur pelayaran akibat tidak adanya rambu-rambu pelayaran pada
jalur air pasang surut di sekitar perairan Seira. Sehingga kapal berada
jauh dari bibir pantai dan mengakibatkan 1 buah baling-baling patah
serta 1 buah baling-baling hilang.
"Mengetahui kapal kandas, nakhoda langsung menginformasikan melalui radio untuk meminta bantuan SAR."
Permintaan bantuan ini langsung direspons secara cepat oleh Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Saumlaki dengan menurunkan 2 unit Combat Boat Patkamla Lanal Saumlaki, 1 unit speed boat PT Inpex, dan kapal perintis KM Irama.
Seluruh penumpang dievakuasi ke Saumlaki. Dan selama proses evakuasi berjalan aman dan lancar.
"Mengetahui kapal kandas, nakhoda langsung menginformasikan melalui radio untuk meminta bantuan SAR."
Permintaan bantuan ini langsung direspons secara cepat oleh Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Saumlaki dengan menurunkan 2 unit Combat Boat Patkamla Lanal Saumlaki, 1 unit speed boat PT Inpex, dan kapal perintis KM Irama.
Seluruh penumpang dievakuasi ke Saumlaki. Dan selama proses evakuasi berjalan aman dan lancar.
Sumber : merdeka.com